TANGERANG,LAPAKBERITA.ID – Sebagai langkah pencegahan dalam menangani kasus penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak, Pemerintahan (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Ketahanan Pangan (PKP) melakukan vaksinasi pada hewan ternak pada Senin (6/1/2025).
Vaksinasi dilakukan di kelompok ternak Gunawan, Karawaci. Kepala Bidang pertanian, Drh. Ibnu Ariefyanto, mengatakan, status PMK di Kota Tangerang saat ini adalah tertular sebab, sebagai daerah pasar khususnya hewan ternak.
“Hari ini kami melakukan vaksinasi kepada 14 ekor hewan ternak di kelompok ternak Gunawan. Vaksinasi ini sebagai langkah pencegahan kami agar PMK tidak semakin menyebar. Untuk Kota Tangerang memang banyak peternak yang memiliki sapinya dari daerah lain maka, kami juga menghimbau agar sapinya yang dibeli sudah di vaksinasi ,” ungkapnya.
Ia melanjutkan, saat ini Kota Tangerang memiliki sebanyak 1.600 dosis stock vaksinasi dan sasaran 1.500 ekor hewan ternak untuk vaksinasi PMK. Vaksinasi juga telah dilaksanakan sejak 29 Desember 2024 dan akan berlangsung hingga 7 Januari 2025.
“Situasi masih terkendali dan vaksinasi masih terus kami lakukan, kami juga mendapatkan sebanyak 800 dosis vaksinasi dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia. Semoga total kami miliki 1.600 dosis vaksinasi,” lanjutnya.
Selain vaksinasi, peternakan juga diberikan disin Fektan serta vitamin bagi hewan ternaknya.
Pemilik peternakan, Gunawan mangaku, sangat terbantu dengan adanya vaksinasi PMK yang dilakukan oleh Pemkot Tangerang. Ia berharap, kasus PMK di Kota Tangerang dapat segera selesai.
“Saya sangat berterima kasih kepada Pemkot Tangerang yang telah memberikan vaksinasi kepada sapi-sapi saya, Meskipun saya peternak kecil, tetapi tetap diperhatikan kesehatan hewan milik saya sangat terbantu sekali,” imbuhnya. (Dang)