BANGKALAN, LAPAKBERITA.ID – Tiupan Angin Sepoi-Sepoi yang selalu diharapkan setiap orang yang kegerahan karena teriknya cuaca. Demikian juga yang saya rasakan saat mengendarai sepeda motor yang ingin menikmati semilir angin diperjalanan, ditengah perjalanan melihat seorang lansia sedang menarik gerobak yang ada muatannya kursi dan tempat tidur bambu. Kami berhenti didepan orang itu untuk mengajak ngobrol pada Rabu (14/4/2023).
Sudir Nama Orang itu, usia 58 tahun dengan usia yang sudah tidak muda lagi. Sudir tidak pernah menyerah pada nasib, dia tetap berjuang demi untuk menghidupi keluarganya, Perjalanan masih jauh sekitar 10 km lagi untuk sampai ke Bangkalan.
Sudir dengan berjalan kaki berangkat pagi pulang sore dengan menempuh perjalanan kurang lebih sekitar 50 km dari Bangkalan – Kamal pulang pergi, untuk menjajakan dagangannya, hanya untuk menghidupi keluarganya.
Setelah awak media menanyakan tentang barang dagangan yang dia bawa, apa sudah ada yang terjual untuk hari ini. Sudir dengan sambil tersenyum mengatakan “Belum ada terjual untuk hari ini,” Tuturnya
“Dengan perjalanan yang sangat melelahkan seharian berjalan menjajakan dagangannya namun tak satupun dagangannya ada terjual”
Hidup dijaman yang serba modern ini, tidak jarang khususnya para generasi penerus bangsa menjalani hidup tidak menyesuaikan dengan keadaan, gengsi selalu yang dikedepankan, rasa gengsi itu mulai sekarang niatkan harus di buang jauh-jauh jangan sampai tergadai untuk meraih prestasi masa depan, “Gengsi tidak akan membuat kaya, Namun kaya akan bergengsi.”
Sesuai Firman Allah dalam QS Al-jumah Ayat 10: “Faidza Qudiyatusshalatu Fantasiru Fil Ardhi Wabtaghu Minfadlilah” Artinya : Apabila telah ditunaikan shalat, maka bertebarlah kamu di muka bumi dan carilah karunia Allah, dan ingat Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung, Meraih sesuatu itu tidak mudah dan mustahil dijalani dengan instan, namun butuh proses berliku dan semangat perjuangan yang tinggi untuk dapat meminggirkan kerikil-kerikil gengsi itu.
(WIE)
