Dengar LAPAKBERITA.ID Dalam rangka menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif, Polsek Denpasar Barat terus berupaya bersinergi dengan segenap komponen masyarakat melalui kegiatan sambang kamtibmas.
Kegiatan ini di pimpin Pawas AKP I Wayan Budiartana, S.H., didampingi
Padal Ipda I Ketut Suardana, Bhabinkamtibmas Aiptu I Made Merta dan Aiptu Pande Made Sudiarta, mengunjungi Pengempon Pura Tegeh Pancer Gumi Desa Adat Padangsambian, Jumat (7/2/2025) sore.
Pada kesempatan ini Pawas menyampaikan sosialisasi terkait Perda Kodya Denpasar Nomor 9 Tahun 2024 tentang Pelestarian Ogoh-ogoh kepada Pengempon Pura Tegeh Pancer Gumi Desa Adat Padangsambian. Ia meminta kepada tokoh agama dan adat agar mengingatkan Skhe Teruna Teruni (STT) dalam mengikuti parade Ogoh-ogoh diharapkan tidak mengkonsumsi minuman beralkohol, tidak pula menggunakan sound system karena disamping melanggar Perda juga akan melunturkan budaya gegambelan yang ada dibanjar banjar yang berpotensi merusak tradisi dan budaya Bali.
AKP Budiartana juga menambahkan terkait maraknya pencurian benda benda sakral dan sesari atau uang di tempat suci (Pura), yang akhir akhir ini marak terjadi diharapkan kepada para Pengempon Pura untuk menjaga benda benda sakral yang ada di Pura dan sebisa mungkin segera dipasang CCTV untuk mempermudah pengawasan.
Saat dikonfirmasi Kapolsek Denpasar Barat Kompol Laksmi Trisnadewi W, S.H, S.I.K., mengatakan bahwa, Melalui kegiatan sambang kamtibmas ini diharapkan dapat mempererat komunikasi antara Polsek Denpasar Barat bersama segenap komponen masyarakat, khususnya para pengempon pura, untuk mewujudkan lingkungan yang aman dan tertib. “Kami rutin melaksanakan kegiatan sambang kamtibmas untuk menciptakan suasana yang kondusif menjelang hari suci Nyepi. Kami menghimbau kepada Pengempon Pura Tegeh Pancer Gumi untuk selalu mengingatkan para yowana agar tidak mengkonsumsi minuman beralkohol, terutama disaat mengusung Ogoh-ogoh karena apabila terjadi gesekan dengan sesama pengusung lainnya dapat memicu perkelahian yang terjadi di malam pengerupukan”, ucapnya.
(Ifa)